Suatu ketika aku pernah bertanya pada
seorang kakak, apakah orang tua akan bersedih jika anak gadisnya menikah dan
kemudian mengikuti suaminya tak lagi tinggal bersama mereka? Si kakak pun
menjawab, "Ya, orangtua akan bersedih tapi orang tua akan lebih bersedih
lagi jika anak gadisnya tak kunjung menikah."
Aku tercenung. Berpikir.
Beberapa waktu setelahnya aku menemukan
sepenggal dialog dari sebuah novel yang kubaca, a message of love yang ditulis
oleh Tria Barmawi. Dialog antara Zahra dengan sang mama. Bersyukurlah karena
aku lagi berbaik hati mengetikkan sepenggal dialog tersebut :
"Orangtua berada dalam dilemma ketika
anaknya terlihat semakin dewasa. Di satu sisi, tentu saja kami senang jika
perubahan terlihat menuju kebaikan. Di sisi yang lain kami sedih, karena
semakin anak dewasa, semakin sedikit waktu untuk bersama."
"Maksud mama?"
"Berarti semakin dekat waktu kamu
menikah dan membina rumah tangga kamu sendiri. Kamu akan punya hidup baru,
tanggung jawab baru. Paham? Itulah kenapa banyak orangtua menangis ketika
menyaksikan anak mereka menikah. Mereka bahagia sekaligus sedih."
"Mama nggak perlu khawatir. Aku nggak
berniat cepat-cepat menikah kok."
"Hush!" Mama melotot. "Justru
Mama lebih sedih. Bagaimanapun kamu seorang perempuan, Ra. Mama lebih merasa
aman jika kamu sudah menikah. Masalah mama sedih karena merasa ditinggal, itu
hanya soal waktu. Sebentar saja mama pasti terbiasa. Umur mama pun terus
bertambah. Hormon pun berubah."
"Kok jadi hormon?"
"Masa anak-anak masih kecil, hormon
yang menguasai wanita adalah hormon ibu. Yang membuat seorang wanita rela
mengorbankan semua demi anak. Tetapi semakin umur bertambah, hormone-hormon
sifat ibu itu pun berkurang. Wanita jadi lebih terfokus pada dirinya sendiri.
Jadi, jangan khawatir. Mama tidak akan terlalu merasa kesepian."
Sebenarnya dialognya masih banyak dan aku
sudah keburu disergap malas. Hihihi….
Sebagai penutup, ada satu kalimat dari
mamanya Zahra yang makjleb banget deh.
"Kebahagiaan itu bukan terletak
pada di mana kamu tinggal. Kebahagiaan itu dari hati. Ketika kamu merasa nyaman
bersama seseorang, di mana pun kamu tinggal akan terasa nyaman."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah memberikan komentar di blog saya. Mohon maaf komentar saya moderasi untuk menyaring komentar spam ^_^