"Kak, bantuin Sidqi bikin PR ya." Shidqi mendekatiku. Aku langsung meraih remote TV dan merendahkan volumenya.
"PR apa Qi?"
"ini kak, disuruh nyari tau tentang gunung-gunung dalam sejarah Islam. Kalau Gunung Jabal Nur itu apa kak?" Aku tersenyum mendengar pertanyaan Shidqi.
"Qi, Gunung itu bahasa Arabnya Jabal. Jadi kalau udah nyebut Jabal ga perlu lagi deh nyebut gunung. Ntar malah dua kali nyebut gunungnya." Shidqi mengangguk-angguk sambil nyengir mendengar penjelasanku.
"Kalau Jabal Nur itu letaknya di Mekkah, di Jabal Nur ada Gua Hira, nah di Gua Hira itulah tempat pertama Rasulullah menerima wahyu." Shidqi kemudian sibuk mencatat di buku prnya.
"Kalau Jabal Tsur gimana kak?"
"Jabal Tsur letaknya di Mekkah juga. Di atasnya juga ada Gua. Di sanalah Rasulullah dan sahabat beliau Abu Bakar bersembunyi dari kepungan kaum kafir Quraisy waktu hijrah ke Madinah." Kembali Shidqi mencatat penjelasanku.
"Kalau Jabal Qubis apa kak?" Aku mengernyitkan kening. Berpikir sejenak kemudian menjawab.
"Jabal Qubis juga letaknya di Mekkah Qi. Dekat dengan Masjidil Haram, sekarang di sana di bangun istana Raja Saudi. Di Jabal Qubis itulah dulu Nabi Ibrahim diperintahkan Allah untuk menyeru manusia agar berhaji. Nah, waktu itu Nabi Ibrahim bilang 'suaraku tak akan sampai ke seluruh manusia ya Allah' dan Allah menjawab 'tugasmu hanyalah menyeru, urusan menyampaikan adalah urusanKu.'" Aku melihat Shidqi masih antusias menyimak.
"Pertanyaan selanjutnya apa Qi?" tanyaku.
"Jabal Rahmah kak. Gunung apa itu?"
"Jabal Rahmah letaknya di Arafah. Rahmah artinya kasih sayang. Jadi setelah diturunkan ke bumi Nabi Adam dan Siti Hawa terpisah selama 200 tahun dan kemudian bertemu di Jabal Rahmah itu Qi. Makanya orang-orang banyak berdoa tentang jodoh di sana."
"Ohh.. Gitu ya kak. Shidqi jadi pengin berdoa juga di Jabal Rahmah." Kata Shidqi sambil tersenyum.
"Idih nih anak. Masih kecil udah mikirin jodoh. Sekolah dulu yang benar." Aku mengingatkan Shidqi.
"Yah kakak, Shidqi kan mau berdoa buat kakak, bukan buat Shidqi."
"PR apa Qi?"
"ini kak, disuruh nyari tau tentang gunung-gunung dalam sejarah Islam. Kalau Gunung Jabal Nur itu apa kak?" Aku tersenyum mendengar pertanyaan Shidqi.
"Qi, Gunung itu bahasa Arabnya Jabal. Jadi kalau udah nyebut Jabal ga perlu lagi deh nyebut gunung. Ntar malah dua kali nyebut gunungnya." Shidqi mengangguk-angguk sambil nyengir mendengar penjelasanku.
"Kalau Jabal Nur itu letaknya di Mekkah, di Jabal Nur ada Gua Hira, nah di Gua Hira itulah tempat pertama Rasulullah menerima wahyu." Shidqi kemudian sibuk mencatat di buku prnya.
"Kalau Jabal Tsur gimana kak?"
"Jabal Tsur letaknya di Mekkah juga. Di atasnya juga ada Gua. Di sanalah Rasulullah dan sahabat beliau Abu Bakar bersembunyi dari kepungan kaum kafir Quraisy waktu hijrah ke Madinah." Kembali Shidqi mencatat penjelasanku.
"Kalau Jabal Qubis apa kak?" Aku mengernyitkan kening. Berpikir sejenak kemudian menjawab.
"Jabal Qubis juga letaknya di Mekkah Qi. Dekat dengan Masjidil Haram, sekarang di sana di bangun istana Raja Saudi. Di Jabal Qubis itulah dulu Nabi Ibrahim diperintahkan Allah untuk menyeru manusia agar berhaji. Nah, waktu itu Nabi Ibrahim bilang 'suaraku tak akan sampai ke seluruh manusia ya Allah' dan Allah menjawab 'tugasmu hanyalah menyeru, urusan menyampaikan adalah urusanKu.'" Aku melihat Shidqi masih antusias menyimak.
"Pertanyaan selanjutnya apa Qi?" tanyaku.
"Jabal Rahmah kak. Gunung apa itu?"
"Jabal Rahmah letaknya di Arafah. Rahmah artinya kasih sayang. Jadi setelah diturunkan ke bumi Nabi Adam dan Siti Hawa terpisah selama 200 tahun dan kemudian bertemu di Jabal Rahmah itu Qi. Makanya orang-orang banyak berdoa tentang jodoh di sana."
"Ohh.. Gitu ya kak. Shidqi jadi pengin berdoa juga di Jabal Rahmah." Kata Shidqi sambil tersenyum.
"Idih nih anak. Masih kecil udah mikirin jodoh. Sekolah dulu yang benar." Aku mengingatkan Shidqi.
"Yah kakak, Shidqi kan mau berdoa buat kakak, bukan buat Shidqi."
ada sedikit yang bikin berat kalo menggerakkan curcor di blog yanti yg ini. mungkin karena snow effect-nya ya.
BalasHapusiya ya teh? Wadoooh... masih sayang euy ama snow effectnya. hehehe...
BalasHapus