Kegagalan membuat kita belajar bagaimana
merajut sebuah kesuksesan. Gagal bukan akhir dari segalanya. Tapi kegagalan
sebagai sebuah anak tangga yang harus kita lewati agar bisa belajar dari
kesalahan yang menyebabkan kegagalan itu, hingga di kemudian hari usaha yang
kita tekuni akan berbuah kesuksesan.
Sebut saja pebulutangkis yang menjadi andalan
Indonesia saat ini, Kevin Sanjaya. Atlet yang kini menduduki ranking 1 dunia
ini ditempa oleh kegagalan semenjak ia kecil. Kevin kecil pernah gagal dalam
audisi salah satu klub bulutangkis terbesar di negeri ini, setahun kemudian ia
mencoba lagi dan akhirnya berhasil. Kevin juga gagal merintis karier menjadi
atlet tunggal putra, hingga kemudian ia menjadi atlet ganda putra dan menjadi
andalan Indonesia di nomor ganda putra sekarang ini.
Tidak hanya di dunia bulutangkis, di dunia
wiraswasta juga begitu. Jatuh bangun dalam merintis usaha banyak kita jumpai
dari cerita para usahawan dan usahawati. Seperti juga cerita dati seorang
blogger kelahiran Bengkulu, Mbak Ria Mustika Fasha.
Sebelum menikah, ibu dari Ubay ini adalah
seorang wanita yang aktif di kampus dan dunia kerja. Selain kuliah, Mbak Ria
juga menjadi penyiar radio, jualan kreasi flanel, jualan pin, jualan pulsa, buka rentalan, hingga
mengajar les privat. Semua itu dilakukan karena tidak tega meminta tambahan
uang kuliah kepada orangtua, walaupun orangtua selalu berusaha memenuhi apa
yang Mbak Ria butuhkan untuk pendidikan.
Kemandirian dalam
berwirausaha itu sudah terbangun sejak kecil. Memiliki darah wiraswasta dari
ayah, dan juga ibu, nenek, dan kakek yang pedagang membuat Mbak Ria sudah
mengenal bagaimana mencari uang agar memiliki uang jajan lebih semenjak kecil.
Saat SD, Ria kecil berjualan keripik pedas dan es lilin, sedangkan saat SMP
menjual gambar yang ia gambar lewat adiknya.
Sempat terhenti di SMA karena beragam kegiatan,
wirausaha Ria berlanjut di bangku kuliah hingga memenangkan Program Kreativitas Mahasiswa Wirausaha dari
Hibah Dikti.
Setelah
menikah, Mbak Ria kemudian membuka usaha fotocopy dan rental di Kampus. Dan
kini usaha yang digeluti Mbak Ria adalah jualan brownies pizza dan pernak
pernik ulang tahun dengan label Moystuff & cake. Cerita jatuh bangun Mbak
Ria dalam berusaha bisa dibaca di sini.
Tidak hanya cerita tentang wirausahanya yang menginpirasi, perjalanan Mbak Ria di dunia blogging juga penuh prestasi. Mengaku ngeblog semenjak tahun 2009 di Multiply hingga kemudian sekarang ngeblog di www.riafasha.com, Mbak Ria sudah memiliki banyak prestasi.
Beragam Artikel di Blog Mbak Ria |
Blog dengan tagline Ketika Pikiran Bicara memang banyak sekali memuat artikel tentang
beragam hal, dari cerita tentang ibu dan anak atau parenting, resep, hingga sastra. Terus menebarkan kebaikan dan
inspirasi lewat tulisan, Mbak Ria.
Makasih mbak hairiyanti tulisannya...
BalasHapusSaya sekarang msh belajar jg wirausaha.. Mohon doanya supaya lancar dan berkah. Aamiin
keren banget y mba Ria aku juga kepengen banget punya usaha cuman masih bingung memulainya padahal nasehat dari mereka yang sakses mulailah baru nanti kita akan merasakannya jatuh bangun berbisnis :)
BalasHapusbelajar dari mba ria yg jatuh bangun mengelola bisnisnya :)
BalasHapussalam kenal mba...
BalasHapusKeren Ria, waktu di Bengkulu belum kenalan euy, Ria masih merantau. Ulasan Yanti kece deh
BalasHapus